#1 MANAJEMEN PROYEK

Proyek adalah usaha yang dilakukan untuk menghasilkan produk dan jasa yang unik (made by order). Proyek bisa besar bisa kecil, dan berakhir jika tujuann telah tercapai. Tujuan manajemen proyek:

  1. Tercapainya target
  2. Adanya perubahan dan perkembangan
  3. Mendukung rencana strategis
  4. Adanya inovasi baru.

Batasan proyek:

  1. Sasaran Lingkup : Pekerjaan apa yang akan dilakukan?
  2. Sasaran Waktu : Berapa lama harus diselesaikan?
  3. Sasaran biaya : Berapa biayanya?

Siklus hidup proyek

  1. Tahap Konsepsi

Dalam tahap ini, proposal proyek memunculkan Request for Proposal (RFP), yang memuat tujuan dan lingkup proyek, spesifikasi performance, batasan ongkos dan jadwal. RFP ini dibuat berdasar permintaan user.

  1. Tahap Perencanaan
  2. Tahap Eksekusi
  3. Tahap Operasi

Pemilihan Proposal Proyek

  1. Evaluasi Administratif. Menentukan apakah proposal proyek telah memenuhi ketentuan administrative seperti aspek hokum, finansial dan bidang pekerjaan.
  2. Evaluasi Isi Proposal Proyek. Evaluasi personel, teknis, kualitas, harga dan jadwal. Kriteria yang digunakan bergantung jenis proyek.
  3. Negosiasi Kontrak. Negosiasi antara pemilik proyek (user) dengan kontraktor untuk menyamakan posisi kedua belah pihak dalam masalah utama, teknis, persetujuan, jadwal, dll.

Kriteria Proyek yang Sukses

  1. Punya tujuan yang jelas
  2. Hasil proyek dapat diterima oleh pelanggan
  3. Komitmen yang Kuat
  4. Cakupan proyek yang digarap sewajarnya
  5. Biaya yang dikeluarkan efektif (tidak jauh dari rencana anggaran)

Nama : Intan Nurannisa

Kelas : Manajemen Reg-B1 C

NPM : 0218123024

Dosen Pengampu : Iis Rostiawati, S. E., M. M.